Jumat, 27 Desember 2013

Interpersonal dalam Internet

Assallamuallaikum Wr. Wb.
Hello guy’s hari ini aya akan membahas  tentang fenomena berkaitannya psikologi ketertarikan interpersonal dalam interenet, hambatan-hambatan psikologi dalam interpersonal-relation dan membahas tentang peran negative dalam interpersonal yang terjadi saat ini.
Oke welcome to my materi..


Psikologis Keterkaiatan Interpersonal dalam Internet
Perkembangan internet saat ini membawa para pengguna terhipnotis dengan banyaknya fitur-fitur yang diberikan oleh internet seperti jejaring social, gambling ( penjudian ) ataupun game online yang saat ini dikagum oleh berbagai kalangan entah itu orang dewasa maupun anak-anak. Kita tahu bahwa bukan saja kita yang menggunakan fitur-fitur yang berada didalam interenet, but banyak berjuta-juta orang yang aktif dalam menggunakan akses interenet tersebut, maka yang dapat kita ketahui bahwa kitapun dapat berinteraksi dengan mereka dan terjalin suatu hubungan interpersonal yang terjadi didunia maya antara satu individu dengan individu yang lain.

Hambatan Psikologi dalam Interpersonal-Relation
Dengan perkembangan internet saaat ini, maka mkuncullah suatu hubungan seperti pertemanan, kelompok, ataupun hubungan-hubungan yang lain. Namun dalam menjalin suatu hubungan terkadang tidak mudah seperti yang dibayangkan atau terkadang  bias juga membahayakan salah satu individu. Dikarenakan oleh Pemalsuan identitas, kurang berlakunya suatu norma-norma dan etika dalam internet, kurangnya kejujuran dalam melakukan suatu hubungan yang lebih serius ( persahabatan ataupun hubungan asmara yang sudah terjalin begitu lama ), dan beberapa hal yang lain sehingga hubungan tersebut tidak berdampak baik.

Salah satu contoh yang terjadi saat ini dimana banyak pemalsuan identitas yang sering terjadi dijejaring sosial. Banyak orang-orang yang memasang photo profil atau mengupload photo orang lain yang menurutnya ganteng atau cantik supaya dapat memikat orang lain sehingga orang-orang itu mau berteman dengan mereka. Karena banyak kita ketahui bahwa saja orang yang memiliki fisik yang sempurna dalam artian ganteng atau cantik, maka akan memiliki banyak teman dibandingkan wajah yang biasa-biasa saja. Salah satunya kakek-kakek hidung abu-abu, dimana tidak mungkin banyak remaja yang mau berteman dengan dia, jika dia menggunakan photo aslinya. Maka kakek-kakek itu mungkin saja menggunakan photo cucu-cucunya atau orang lain dan memalsukan identitas tanggal lahir.

Perilaku Negatif dalam Interpersonal Online-Relation
Inilah beberapa dampak-dampak negative dalam suatu hubungan interpersonal online :

Cyber Cheating

Bisa diartikan sebagai suatu hubungan perselingkuhan yang terjadi didunia maya atau internet. Dimana yang kita tahu bahwa saja terkadang banyak perselingkuhan yang terjadi didunia maya aqpalagi yang terjadi didalam dunia maya.

Contoh kasus : Seorang pria yang sudah beristri dan memiliki anak. Dia berteman dengan manta-mantannya saat di sekolah yang ternyata salah satu mantannya adalah seorang janda yang kesepian, sehingga wanita itu mendekati pria itu, padahal wanita itu tau bahwa pria tersebut sudah menikah dan memiliki anak. Namun karena wanita tersebut kesepian, makanya dia mau menjalin hubungan ( selingkuh ) dengan pria tersebut.

Cyber Flirting

Bisa diartikan sebagai merayu didalam dunia maya, hal seperti ini dianggap sangat umum. Tapi tergantung dengan orang yang menilainya, dimana seorang wanita yang sosialnya sangat baik akan tau bagaimana pria yang suka merayu dan wanita tersebut akan beranggapan biasa saja, namun berbeda dengan wanita yang pendiam, cenderung pintar dalam akademik dan lemah dalam social pasti akan beranggapan bahwa pria seperti itu adalah pria yang sangat freak namun mampu menarik perhatian dia. Cyber Flirting terkadang dianggap sangat tidak baik, karena terkadang bahasa yang digunakan adalah bahasa yang menggoda atau bahasa-bahasa yang tidak baik ( mengandung bahasa pornografi )


Contoh Kasus : Banyak disuatu komunitas dijejaring social yang dimana berkumpulnya wanita dan pria penggoda. Merayu atau terkadang memancing-mancing orang dalam perbuatan yang tidak baik atau bisa dijelaskan seperti pornografi.

Refrensi :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar